Muda, Belia, Berprestasi dan Berjiwa Sosial
Setelah sekian lama berjalan,
akhirnya Yayasan Panglayungan Bogor mendapatkan generasi penerus kepengurusan.
Mereka adalah anak-anak belia yang masih sangat muda secara usia namun memiliki
rasa keperdulian yang tinggi terhadap sesama. Disaat remaja seusia mereka
memilih mall sebagai tempat beraktifitas, mereka lebih memilih hadir di majlis
ta’lim untuk mengikuti pengajian. Mereka yang telah menjadi anak asuh Yayasan
Panglayungan Bogor sejak bertahun-tahun menyadari akan arti pentingnya
pendidikan bagi hidupnya. Untuk itu mereka merasa bersyukur telah menjadi anak
asuh Yayasan Panglayungan Bogor dan merasakan manfaat yang selama ini mereka
dapatkan selam amenjadi anak asuh. Tidak hanya unsur pendidikan tetapi Yayasan
juga memperhatikan kebutuhan mereka akan hiburan yang mendidik melalui berbagai
program yang diadakan.
Yuk kita mengenal sosok mereka,
anak-anak belia yang insya Allah akan menjadi orang besar nantinya.
Faisal Amir Maulana
Satu-satunya cikal bakal pengurus
laki-laki. Si sulung dari 2 bersaudara yang akrab dipanggil Faisal ini
langganan juara kelas. Biasanya setiap tahun si penggemar bakso dan teh gelas
ini selalu mendapatkan hadiah juara kelas dari Yayasan. Tahun ini Faisal gagal
meraih juara kelas, penyebabnya lembar LKS tidak mampu dibeli karena pendapatan
ayahnya yang hanya penyemir sepatu tidak bisa memenuhi kebutuhan LKS sekolah
yang bermacam-macam jumlahnya. Si penyuka warna hijau ini baru saja melewatkan
hari jadinya yang ke 13 pada tanggal 19 Juni dengan sederhana tanpa perayaan
apa-apa. Faisal yang sangat gemar bermain futsal ini alhamdulillah sangat rajin
mengaji. Setiap minggu tidak pernah absen dari pengajian rutin Yayasan.
Difi Meidifa
Biasa disapa Memei. Sebagai anak
tunggal, Memei bukannya manja tetapi justru sebaliknya. Memei yang lahir di
Bogor tanggal 28 Mei 1998, tahun ini meraih juara 1 dikelasnya. Penyuka minuman
Pop ice ini juga sangat rajin mengikuti pengajian rutin yang diadakan Yayasan
setiap hari Minggu. Memei yang menggemari bakso dan sate ayam juga rajin
membantu ibunya berjualan makanan kecil dirumahnya. Saat ini Memei yang suka
sekali dengan warna biru duduk di bangku kelas XI SMK Al-Azhar plus Bogor.
Sstt... Memei masuk lewat jalur prestasi lho..., jadi biaya masuk sekolah yang
dikeluarkan jaaauuhhh lebih murah dibandingkan jalur pada umumnya.
Sastria
Tia |
Si hitam manis yang akrab
dipanggil Tia memiliki banyak hobi, diantaranya membaca, menulis, musik dan
mengaji. Anak kedua dari 4 bersaudara yang langganan juara kelas tahun ini
lulus dari SMK, Alhamdulillah sudah mendapatkan pekerjaan sebagai staff
accounting sebuah perusahaan travel. Tia yang lahir tanggal 28 November 1995
ini sangat menyukai martabak manis, nasi goreng, kue sus dan jus alpukat. Si
penggemar warna hitam, putih, ungu dan merah ini memiliki cita-cita sebagai
guru. Niatnya setelah bekerja, akan menabung untuk masuk sekolah pendidikan
guru agama. Sebuah cita-cita yang sangat mulia. Disaat remaja lainnya
bercita-cita menjadi pengusaha sukses, Tia memantapkan diri di jalur pendidikan
agama.
Siti Nur Azizah
Azizah |
Remaja berparas manis ini akrab
dipanggil Azizah. Saat ini Azizah duduk di bangku SMK Bina Sejahtera 1. Si
penggemar warna putih, kuning, hijau muda, biru dan hitam ini sangat rajin
menghadiri pengajian rutin Yayasan setiap minggu. Azizah yang senang makan nasi
goreng, bakso dan mie ayam memantapkan dirinya untuk menjadi pengurus junior
Yayasan Panglayungan Bogor. Bersama-sama dengan ketiga rekan lainnya bahu
membahu mengasuh adik-adik yang masih kecil. Memberi motivasi untuk selalu
semangat belajar di sekolah dan mengaji. Azizah yang lahir di Bogor tanggal 23
April 1996 ini memiliki hobi membaca dan mengaji.
Itulah keempat profil anak muda
penuh prestasi yang bersedia mendedikasikan waktu remajanya untuk hal yang sangat
positif dan bermanfaat. Bahwa remaja tidak perlu diisi dengan hura-hura,
melainkan diisi dengan karya nyata yang penuh prestasi dan bermanfaat. Mereka teladan yang patut dicontoh oleh remaja-remaja belia lainnya.
Kami pengurus senior merasa
bangga dan terharu dengan ketulusan mereka berempat. Insya Allah pahala
berlipat ganda sudah menanti kalian sebagai tiket menuju Surga. Amiin ya rabbal
alamin.
Komentar
Posting Komentar